Buah Buni

Buni Fruit





Deskripsi / Rasa


Buni adalah buah berbentuk lonjong, seperti berry yang tumbuh di pohon setinggi 15 hingga 30 meter. Buah ini memiliki kulit luar yang tipis namun keras, berwarna kuning kehijauan saat masih mentah. Saat buah matang, warnanya menjadi merah, kemudian menjadi warna ungu yang menarik, kebiruan. Buah buni tumbuh dengan diameter sekitar 8 milimeter. Mereka banyak terjadi dalam tandan berbentuk liontin, seperti anggur. Setiap buah beri matang pada waktu yang berbeda, menghasilkan kelompok buah yang berwarna spektakuler. Saat dibelah, daging bagian dalam menjadi pucat. Namun, meninggalkan noda ungu pada kulit dan kain. Buahnya bisa asam dan asam, seperti cranberry. Jika sudah matang, rasanya manis. Setiap Buni berry mengandung biji tunggal, berwarna jerami, pipih, dan keras.

Musim / Ketersediaan


Buah Buni tersedia sepanjang tahun.

Fakta Terkini


Buah Buni secara botani diklasifikasikan sebagai Antidesma bunius. Mereka juga dikenal sebagai Buah Buni atau Boni di Indonesia, dan Bignay di Filipina. Dalam bahasa Inggris, mereka bisa disebut sebagai buah Laurel Cina. Buah Buni sering kali diburu di alam liar, atau ditemukan tumbuh di pepohonan di pekarangan rumah. Mereka terkadang dapat ditemukan di pasar desa, tetapi jarang ditemukan di kota-kota besar. Buah yang matang memang manis, tetapi sebagian kecil orang akan merasakan rasa pahit setelahnya. Pohon buah Buni dihargai karena buahnya, tetapi juga ditanam sebagai tanaman hias.

Nilai gizi


Buah Buni mengandung vitamin A, vitamin C, kalsium, fosfor, zat besi, tiamin, riboflavin dan niasin. Mereka kaya akan antioksidan dan antosianin, yang memberi warna keunguan pada buah. Penelitian telah menunjukkan bahwa buah Buni dapat berdampak positif pada kadar glukosa darah, dan memiliki aktivitas anti-diabetes.

Aplikasi


Buah Buni bisa dimakan mentah. Mereka juga dapat digunakan dalam selai dan jus, dan digunakan untuk membuat anggur dan minuman keras. Di Indonesia, mereka biasa membuat kuah asam untuk masakan ikan.

Info Etnis / Budaya


Dalam praktik pengobatan tradisional di Indonesia dan Filipina, buah Buni telah digunakan untuk mengobati anemia dan gangguan jantung. Di India, daunnya telah digunakan untuk mengobati gigitan ular.

Geografi / Sejarah


Buah Buni paling sering ditemukan tumbuh liar di daerah yang hangat dan lembab di Indonesia dan Filipina. Mereka juga ditemukan di beberapa bagian China, India, Myanmar, Thailand, Vietnam, dan Malaysia, serta di Australia utara. Mereka diperkenalkan ke Florida di Amerika Serikat. Asal muasal pohon Buni tidak diketahui. Pohon Buni dibudidayakan khusus untuk buahnya di Indonesia dan Filipina, yang dianggap telah digunakan selama berabad-abad.



Baru saja Dibagikan


Orang-orang telah membagikan Buah Buni menggunakan aplikasi Produk Khusus untuk iPhone dan Android .

Produce Sharing memungkinkan Anda untuk membagikan penemuan produk Anda dengan tetangga dan dunia! Apakah pasar Anda menjual apel naga hijau? Apakah koki melakukan sesuatu dengan adas serut yang tidak biasa? Tentukan lokasi Anda secara anonim melalui Aplikasi Produk Khusus dan beri tahu orang lain tentang rasa unik yang ada di sekitar mereka.

Bagikan Pic 55337 taman buah mekar sari DekatCileungsi Kidul, West Java, Indonesia
Sekitar 361 hari lalu, 13/3/20
Sharer's comments : buah buni di taman buah mekar sari

Bagikan Pic 52285 pasar cisarua puncak bogor DekatLeuwimalang, West Java, Indonesia
Sekitar 515 hari lalu, 10/11/19
Sharer's comments : buah buni di pasar cisarua

Pesan Populer