Selada mitsuba

Mitsuba Lettuce





Penanam
Perkebunan Yasutomi

Deskripsi / Rasa


Mitsuba memiliki penampilan yang sangat berbeda dan keharuman yang khas. Tiga daun polos seperti peterseli tumbuh di setiap tangkai putih panjang dan ramping. Menghasilkan daun seperti selada hijau muda yang menjadi gelap saat mereka tumbuh lebih besar dan dewasa, bunga berbentuk bintang kecil yang menarik dengan cepat berubah menjadi biji. Meskipun tidak ada hubungannya dengan keduanya, rasa halus ramuan ini mengingatkan pada campuran daun seledri, peterseli Italia, dan angelica. Beberapa orang mengatakan itu menawarkan sedikit cengkeh dan memiliki ketajaman coklat kemerah-merahan. Mitsuba juga dikenal sebagai peterseli liar Jepang, chervil putih dan trefoil.

Nilai gizi


Mitsuba adalah sumber karoten dan vitamin C.

Aplikasi


Tambahkan mitsuba, segar atau matang, ke sukiyaki, hidangan cuka, sup ikan, adonan tempura, nasi, salad, sup, casserole, sashimi, dan custard. Bereksperimenlah dengan semua bagian tanaman karena daun, batang, biji, dan bahkan akarnya dapat dimakan. Tambahkan daun dan batang ke salad hijau campur. Rebus, tumis, atau kukus sebagai sayuran pendamping. Tambahkan ke tumis. Mitsuba menjadi pahit saat dimasak lebih dari beberapa menit. Masak ramuan ini dengan sangat ringan untuk mengawetkan rasanya atau tambahkan ke masakan matang sebelum disajikan. Untuk menyimpan, dinginkan dalam kantong plastik berlubang. Paling baik digunakan segera.

Geografi / Sejarah


Tumbuh secara lokal, Perkebunan Yasutomi, yang terletak di Pico Rivera, California, telah menyediakan produk premium ke pasar sejak tahun 1996.



Pesan Populer