Apel Zabergau Renette

Zabergau Renette Apples





Deskripsi / Rasa


Zabergau Reinette berukuran besar, meskipun bervariasi dalam ukuran dan bentuk ribbing biasa. Apel ini adalah varietas cokelat muda, dengan warna coklat muda metalik yang dilapisi dengan latar belakang hijau cerah. Dagingnya berwarna putih sampai kuning dan berbutir halus. Zabergau Reinettes berubah dalam rasa dan tekstur seiring bertambahnya usia. Dipetik langsung dari pohon, ada yang bilang rasanya seperti jelatang, mereka juga lebih padat dan lebih tajam rasanya. Seiring waktu, mereka menjadi lebih manis dan manis seiring bertambahnya usia di penyimpanan. Rasanya halus dan sedikit tropis, pedas, dan pedas.

Musim / Ketersediaan


Zabergau Reinettes tersedia di musim gugur hingga musim dingin.

Fakta Terkini


Apel Zabergau Reinette adalah varietas pusaka Jerman Malus domestica. Pohon ini dikenal tahan penyakit dan bunganya yang sangat menarik di musim semi. Asal usul Zabergau Reinette tidak diketahui.

Nilai gizi


Apel menyumbangkan nutrisi bermanfaat tingkat tinggi untuk makanan sehari-hari. Satu apel berukuran sedang mengandung 4 gram serat makanan, yang penting untuk pencernaan. Apel juga mengandung sekitar 15% dari nilai vitamin C harian yang direkomendasikan, yang bersama dengan antioksidan lainnya, memperkuat sistem kekebalan dan membantu mencegah penyakit kronis seperti kanker, penyakit jantung, dan diabetes.

Aplikasi


Ini adalah makanan penutup yang enak dan apel masak. Rasa yang unik dan tekstur yang padat menjadikannya pilihan yang sangat baik untuk camilan. Ini juga merupakan pilihan yang bagus untuk pai dan saus. Coba pasangkan rasa pedasnya dengan bacon atau babi. Zabergau Reinettes adalah pemelihara yang baik dan akan bertahan hingga empat bulan dalam penyimpanan yang sejuk dan kering.

Info Etnis / Budaya


Beberapa apel pusaka disebut 'reinettes'. Bahasa Prancis untuk putri, istilah tersebut sebenarnya mengacu pada apel yang dibesarkan dari biji daripada cangkok.

Geografi / Sejarah


Zabergau Reinette pertama kali ditanam pada tahun 1885 dari benih di Baden-Wurttemberg, Jerman, di Sungai Zaber. Mereka tumbuh paling baik di daerah beriklim sedang.



Pesan Populer