Buah Pacay

Pacay Fruit





Deskripsi / Rasa


Pohon pacay tumbuh hingga setinggi 18 meter dan menghasilkan polong yang memanjang dan berbentuk silinder yang menggantung di dahannya. Polong berwarna hijau tua memiliki ukuran yang bervariasi, rata-rata panjangnya 3 hingga 30 sentimeter, dan dapat lurus hingga sedikit melengkung dengan konsistensi yang tebal dan kasar. Di dalam polong, daging putih seperti kapas dengan tekstur seperti spons membungkus banyak biji hitam yang halus. Jumlah biji bervariasi tergantung pada ukuran polong, dan polong yang besar dapat berisi sebanyak 20 biji. Daging buah pacay yang kenyal dan putih dapat dimakan saat segar dan memiliki rasa manis yang mengingatkan pada vanili. Biji hitam tidak dapat dimakan saat mentah dan harus dimasak sebelum dikonsumsi, sehingga menghasilkan rasa pedas yang ringan.

Musim / Ketersediaan


Buah pacay tersedia pada musim panas hingga awal musim dingin, juga dikenal sebagai musim hujan di Amerika Selatan.

Fakta Terkini


Buah pacay, yang secara botani diklasifikasikan sebagai Inga feuillei, adalah sejenis kacang es krim yang termasuk dalam famili Fabaceae atau kacang-kacangan. Ada lebih dari 350 spesies yang ditemukan dalam genus Inga yang memiliki penampilan yang mirip, tumbuh polong kasar dengan daging yang manis, dan karena kemiripannya, banyak spesies yang sering disalahartikan sebagai satu sama lain. Di pasar lokal, polong juga umumnya diberi label, dan nama kacang es krim digunakan secara bergantian di antara spesies. Buah pacay adalah legum kuno yang ditemukan di daerah beriklim tropis dan subtropis di seluruh Amerika Selatan, terutama di negara bagian Andes, dan juga dikenal sebagai Guaba, Shimbillo, dan Guama. Buah polong yang memanjang terutama dikonsumsi sebagai camilan manis, tetapi koki juga mulai menggunakan daging dan biji seperti kapas sebagai penyedap dalam aplikasi kuliner yang inovatif.

Nilai gizi


Buah pacay merupakan sumber kalsium, fosfor, dan zat besi yang merupakan mineral yang berperan dalam pertumbuhan tulang dan gigi. Buah polong juga mengandung beberapa asam askorbat, juga dikenal sebagai vitamin C, untuk meningkatkan sistem kekebalan dan melindungi tubuh dari kerusakan lingkungan eksternal. Dalam pengobatan tradisional Amerika Selatan, buah pacay dipercaya dapat meningkatkan pencernaan, mengurangi iritasi lambung, dan bertindak sebagai anti inflamasi.

Aplikasi


Buah pacay paling cocok untuk aplikasi segar karena rasa daging buah yang manis dan konsistensi seperti kapas dipamerkan saat dikonsumsi langsung, tidak terkendali. Polongnya bisa dibuka dengan tangan, dan daging buahnya bisa dimakan mentah, membuang bijinya. Selain aplikasi segar, daging buahnya dapat dicampur menjadi minuman, termasuk smoothie, koktail, dan jus, atau dapat digunakan untuk membumbui es krim dan sorbet. Buah pacay juga bisa dimasukkan ke dalam makanan penutup, seperti mousse, nougat, dan permen, atau dicampur menjadi saus untuk salad. Bijinya tidak bisa dimakan saat mentah, tapi bisa direbus dalam air asin dan dikonsumsi sebagai camilan, atau bisa dimasak, digiling menjadi bubuk, dan diacak menjadi telur. Biji pacay juga bisa dipanggang, digiling dan digoreng menjadi pancake, atau dimasak dan dikeringkan untuk penggunaan yang lama. Buah pacay cocok dipadukan dengan rempah-rempah seperti kayu manis, allspice, cengkeh, jahe, dan kapulaga, vanili, coklat, karamel, dan buah-buahan seperti mangga, pir, stroberi, dan kelapa. Polong Pacay utuh akan disimpan selama 3 hingga 5 hari jika disimpan di lemari es.

Info Etnis / Budaya


Di Amerika Selatan, pohon Pacay dihargai melebihi polongnya yang dapat dimakan dan merupakan tambahan hias untuk taman rumah, taman, dan alun-alun kota. Pohon-pohon tersebut dianggap menarik secara visual dengan cabang-cabang yang menyebar luas dan polong-polong menggantung yang memanjang, dan sering ditanam sendiri untuk menampilkan penampilan uniknya. Selain sebagai tanaman hias, pohon pacay memiliki peran fungsional dalam perkebunan untuk memberikan keteduhan yang cukup bagi tanaman kopi dan teh. Saat pohon ditanam, akarnya juga menambahkan nitrogen ke tanah, memberikan pupuk alami untuk tanaman perkebunan. Pohon pacay merupakan sumber pendapatan tambahan bagi petani perkebunan karena dapat menjual polong hijaunya di pasar lokal saat musimnya. Mereka juga dapat menggunakan pohon sebagai kayu bakar atau kayu untuk konstruksi.

Geografi / Sejarah


Buah pacay berasal dari Amerika Selatan, yang telah dibudidayakan selama ribuan tahun. Polongnya digambarkan pada tembikar Inca, dan sisa-sisa benih ditemukan di kuburan yang berasal dari tahun 1000 SM. Di Amerika Selatan, para ahli percaya bahwa Pacay mungkin berasal dari dataran tinggi Andes dan dibawa ke daerah pesisir Ekuador dan Peru, di mana ia ditanam sebagai tanaman hias dan sumber makanan. Saat ini buah Pacay dilokalisasi ke wilayah pertumbuhannya di Amerika Selatan dan dijual segar di pasar. Spesies lain yang termasuk dalam genus Inga yang sering disalahartikan sebagai Pacay dapat ditemukan di wilayah tropis dan subtropis yang lebih luas di seluruh Amerika Selatan, Amerika Tengah, Meksiko, dan Karibia.


Ide Resep


Resep itu antara lain Buah Pacay. Satu paling mudah, tiga lebih sulit.
Bagaimana saya bisa melakukannya Pacay (Guam) Jelly
Makanan Peru Es Krim Pacay

Pesan Populer