Windrose Farm | Beranda |
Deskripsi / Rasa
Kepiting Siberia adalah buah kecil berukuran diameter satu inci atau kurang. Warnanya merah atau kuning tergantung varietasnya, beberapa dengan mekar kebiruan. Beberapa memiliki pulpa bagian dalam yang warnanya berkisar dari warna merah marun jenuh hingga hanya garis merah terang yang mengalir di seluruh. Kepiting ini berwarna asam cerah dengan tekstur yang sedikit lebih lembut. Pohon kepiting Siberia sangat besar dan tahan kekeringan serta dingin.
Musim / Ketersediaan
Kepiting Siberia tersedia di akhir musim panas hingga musim dingin.
Fakta Terkini
Kepiting Siberia dikenal secara botani sebagai Malus baccata, bagian dari keluarga Rosaceae. Kepiting Siberia sering digunakan untuk pembiakan eksperimental dan pencangkokan varietas kepiting apel lainnya karena sifat tahan bantingnya yang dingin. Ada beberapa varietas kepiting Siberia, antara lain Kepiting Merah, Kuning, dan Dolgo.
Nilai gizi
Kepiting mengandung banyak nutrisi penting. Mereka sangat tinggi vitamin C, tetapi juga memiliki kalsium, zat besi, kalium, tembaga, dan banyak lagi.
Aplikasi
Kepiting memiliki rasa yang sangat sepat, asam, dan biasanya tidak enak untuk dimakan segar. Namun, mereka membuat jeli, selai, dan saus yang sangat baik, dan secara tradisional telah digunakan dalam sari buah apel. Mereka cocok dengan keju biru yang kuat, seperti stilton Inggris.
Info Etnis / Budaya
Kepiting Siberia memiliki banyak kegunaan selain sebagai kuliner. Mereka kadang-kadang ditanam sebagai penahan angin di pertanian, memberi perlindungan dan makanan bagi satwa liar seperti rusa dan burung, menghasilkan kayu, dan berguna sebagai pohon hias.
Geografi / Sejarah
Sementara kepiting Siberia berasal dari Asia, mereka telah mencapai Amerika Serikat dengan berbagai cara. Varietas Dolgo dibawa ke Dakota dari Rusia oleh seorang pemulia tanaman pada tahun 1897, sedangkan Siberian Merah dibawa dari Perancis. Seperti namanya, kepiting Siberia sangat kuat dan tumbuh dengan baik di iklim dingin.