Micro Dill

Micro Dill





Penanam
Asal Segar Beranda

Deskripsi / Rasa


Micro Dill berukuran kecil, rata-rata panjang 5-7 sentimeter, dan memiliki daun ramping berbentuk lonjong hingga lanset dengan batang hijau tipis dan tipis. Daun hijaunya halus, halus, dan memanjang dengan penampilan yang berbulu dan ringan. Daunnya juga lurus, ujungnya rata yang meruncing ke ujung membulat. Micro Dill beraroma harum samar-samar. Saat dikonsumsi segar, daunnya memiliki rasa ringan, sitrus, dan herbal dengan aroma manis-tajam dari adas manis, seledri, wortel, dan ketumbar.

Musim / Ketersediaan


Micro Dill tersedia sepanjang tahun.

Fakta Terkini


Micro Dill adalah daun kecil yang dapat dimakan yang merupakan bagian dari rangkaian sayuran khusus yang ditanam oleh Fresh Origins Farm, produsen nasional terkemuka dari microgreens umum dan unik, yang berlokasi di San Diego, California. Dipanen kurang lebih 14-25 hari setelah disemai, Micro Dill disukai oleh koki sebagai hiasan untuk menambah tekstur yang lembut dan rasa herbal yang segar ke dalam masakan yang gurih.

Nilai gizi


Micro Dill mengandung beberapa zat besi, mangan, kalsium, fosfor, tembaga, vitamin A dan C, kalium, dan magnesium.

Aplikasi


Micro Dill paling cocok untuk aplikasi mentah karena sifatnya yang halus tidak dapat menahan sediaan dengan panas tinggi. Daunnya paling sering digunakan sebagai hiasan pada hidangan seafood, kentang, telur, nasi, hidangan unggas, mangkuk biji-bijian, dan bayam krim. Sayuran juga bisa dilapisi sandwich, dilemparkan ke salad, ditaburkan di atas sup dan semur, atau dicampur ke dalam saus. Selain digunakan sebagai hiasan, Micro Dill dapat digunakan sebagai rasa segar untuk meningkatkan persiapan acar dan di atasnya diberi garam dan mentimun cuka. Micro Dill cocok dengan paprika, mentimun, seledri, zucchini, adas, jagung, wortel, labu, tomat, bawang merah, zaitun, dan feta. Sayuran hijau akan bertahan 5-7 hari saat disimpan tanpa dicuci, dalam wadah tertutup, dan di lemari es.

Info Etnis / Budaya


Di Amerika Serikat, pergeseran ke pola makan nabati telah menciptakan gaya baru masakan vegan yang dikenal sebagai 'makanan penghibur vegan'. Gaya memasak ini menciptakan kembali hidangan dekaden menggunakan bahan-bahan nabati untuk mengubah cara konsumen memandang makan vegan. Pada tahun 2019, banyak restoran vegan telah didirikan di seluruh Amerika Serikat yang menyajikan burger vegan, kentang goreng keju cabai, sayap, spageti dan bola bit, dan bahkan 'ayam' dan wafel. Bersamaan dengan rekreasi yang memanjakan ini, microgreens seperti Micro Dill digunakan dalam resep untuk meningkatkan pengalaman bersantap. Salah satu tren utama adalah makanan laut vegan, dan Micro Dill digunakan sebagai hiasan segar yang dapat dimakan pada hidangan makanan laut vegan bersama dengan jus lemon dan rumput laut untuk menciptakan hidangan otentik dan beraroma. Kemitraan rasa ini juga menciptakan pengalaman bersantap yang tak terlupakan dengan menggunakan bahan-bahan alami dan berkelanjutan.

Geografi / Sejarah


Micro Dill dibuat oleh Fresh Origins Farm di San Diego, California pada 1990-an-2000-an sebagai bagian dari tren mikro-hijau yang sedang berkembang. Saat ini Micro Dill dapat ditemukan di distributor pilihan Fresh Origins, seperti Specialty Produce, dan tersedia di seluruh Amerika Serikat.



Pesan Populer